Berbicara
mengenai hal-hal heroik, seperti yang biasa kita saksikan dilayar lebar, dimana
heroisme adalah tindakan terpuji dan digambarkan oleh para Superhero atau
Agen-agen Kebanggan Negara hingga Prajurit Jaman Kuno. Namun kini mungkin
hal-hal heroik yang biasa kita saksikan itu hanyalah sebuah cerita fiksi
belaka. Jaman kini heroisme itu ada di tangan para Preman dan Kongsi Jahat para
pelaku Pemerintahan. Mereka akan muncul ke permukaan dikala situasi dan kondisi
memaksa mereka keluar dengan seenaknya mengatasnamakan diri mereka Sang Pahlawan.
Ya, mereka seperti membuat skenario tingkat Hollywood,
dan anehnya kita seakan-akan dibutakan walau mendengar. Mengerikan, bayangkan
saja kalau para Preman dan Penjahat Bertopeng Emas itu menguasai dunia? Sepertinya
apa yang biasa kita lihat di layar lebar bisa saja terjadi, dimana
kekuatan-kekuatan hebat atas dasar ilmu hitam dan misi terselubung.
Baiklah,
mungkin tadi terlalu jauh untuk terpikirkan oleh akal sehat. Kita ini udah jadi
konsumen setia para sineas Hollywood, bro. Back to the
track, masalah heroik atau kepahlawanan atau penjaga perdamaian dunia, kini
udah susah banget kita rasain. Mereka kebanyakan muncul disaat waktu yang gak
tepat, atau terkadang tiba-tiba datang bagai malaikat bersayap dengan kekuatan
magiz supernatural. Satu aja sih harapan saya mengenai heroisme, dimana para
Sampah Masyarakat yang ambil kendali, mari buka mata, hati dan telinga.
Sadarlah, banyak penjahat menjadi pahlawan jaman Kali Yuga ini. Waspadalah…
waspadalah…
Saya FATxWII, mengucapkan Selamat
Hari Pahlawan.
Semoga para Pahlawan tidak
menangis dengan apa yang terjadi kini.
Saya yakin mereka memantau kita
lewat perangakt Parabola dialam sana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar